DPRD Demak Menandatangani KUA PPAS 2021

 

Ketua DPRD Demak Fahrudin Bisri Slamet menandatangi persetujuan KUA PPAS APBD 2021 pada rapat paripurna di DPRD

DEMAK,BOLOMOE.com -- Situasi pandemi covid 19 telah mengubah berbagai rencana yang tersusun oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Demak. Bupati menyampaikan, dalam RPJMD 2016-2021 Pemkab Demak telah merancang program yang berkesinambungan dari tahun ke tahun. Tahun terakhir kepemimpinan Bupati HM Natsir dan Wakil Bupati Joko Sutanto, tema program pembangunannya adalah mencapai masyarakat agamis dan sejehtara.

"Tema dan prioritas program kami sesuaikan dengan kondisi yang berkembang, yaitu mempercepat pemulihan ekonomi sosial menuju masyarakat Demak yang agamis dan sejahtera," terang Bupati HM Natsir.

Karena perubahan interaksi sosial akibat pandemi Covid 19, maka kemungkinan design akan berubah. RPJMD tahun terakhir ini diarahkan untuk tuntaskan kinerja yang telah diselaraskan dengan mengikuti sesuai kondisi terbaru. Banyak masalah yang muncul seperti penurunan laju ekonomi, dan potensi naiknya angka pengangguran. Untuk itu KUA PPAS APBD 2021 mempertimbangan sejumlah aspek antara lain kondisi ekonomi makro daerah, kebijakan pendapatan daerah, belanja daerah, pembiayaan daerah dan strategi pencapaian.

Ketua DPRD Demak, Fahrudin Bisri Slamet menyampaikan DPRD telah menyetujui KUA PPAS APBD 2021. Dalam KUA PPAS APBD 2021 terdapat kenaikan pada pendapatan daerah sebesar Rp 454, 7 miliar yang berasal dari transfer pusat DAU, DBH, DID akumulasi kenaikan Rp 3,6 miliar, kemudian PAD semula Rp 394 miliar menjadi Rp 396,5 miliar atau naik Rp 2,5 miliar.

Kemudian penambahan transfer dana desa sebesar 284 miliar lebih serta penambahan anggaran DAK yang diperuntukan sebagai tunjangan profesi guru PNSD, tunjangan penghasilan guru PNSD, dan tunjangan khusus guru di daerah khusus. (red)