SPDP Demak Kampanye 3 M Sebelum Shalat Jumat

Tim SPDB Demak membagikan masker kepada jamaah sholat Jumat di Masjid Baiturohim desa Ngawen Wedung, Jumat (23/10/20). 

DEMAK,BOLOMOE.com -- Salah satu wahana potensial penyebaran virus Corona adalah kumpulan manusia saat melakukan ibadah. Maka perlu ada tindakan preventif sebagai upaya mencegah klaster ditempat ibadah. 

Oleh karena itu Satuan Penegak Disiplin Protokol kesehatan ( SPDP) Kabupaten Demak Jawa Tengah secara giat terus melakukan kampanye 3 M di lokasi lokasi peribadahan umat muslim. 

Bekerja sama dengan pemerintah desa setempat biasanya lokasi lokasi potensial klaster Covid 19 mendapat prioritas penyemprotan desinfektan. Tak lupa penyediaan tempat cuci tangan di tempat strategis. 

SPDB Demak juga membagikan masker kepada jamaah sholat Jumat di Masjid Baiturohim desa Ngawen Wedung, Jumat (23/10/20). 

Tim  SPDB dari  Dinkominfo dan Disnakerind bersama satgas kecamatan Wedung , polsek Wedung dan perangkat desa setempat melakukan pembagian masker dipintu masuk masjid Baiturrohim dengan sasaran jamaah yang tidak menggunakan masker. 

Menurut Rudiyanto, Koordinator SPDB, jamaah shalat Jumat  wajib memakai masker yang telah dibagikan. Karena ini sangat penting untuk melindungi diri dan juga jamaah lainnya dari penularan virus corona. 

" Apalagi di Tempat ibadah seperti ini yang banyak dihadiri jamaah, sudah pasti rentan terhadap penularan, untuk mengantisipasi mereka kita beri masker. " Ungkap Rudy.

Rupanya pihak takmir masjid juga sudah mengetahui protokol kesehatan sehingga siap mengatur jarak antar jamaah dengan menggaris warna hijau dan hitam. 

Sementara Kedes Ngawen Masudie juga mengungkapkan bahwa pihak desa juga sudah melakukan hal yang sama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

" Kami pihak pemerintah desa sudah melakukan berbagai tindakan pencegahan dari sosialisasi, membagi masker dan penyemprotan disenfiktan. Dan kami juga terima kasih atas kedatangan tim yang turut memberi perhatian warga kami" Ujar kades Masudie. (red)