Ekspresikan Rasa Cinta Kepada Rasullulah, Kelompok KKN UIN Walisongo Gelar Acara Pengajian

K.H. Masyhadi Chamid sedang memberikan mauidzoh hasanah di Dukuh Serangan Desa Sukodono, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak pada Selasa (3/11/2020).

DEMAK, BOLOMOE.com -- Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Mahasiswa  KKN UIN Walisongo Semarang menggelar pengajian di TPQ Hidayatussyibyan,  Dukuh Serangan Desa Sukodono, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Selasa (3/11/2020).

Meskipun di masa pandemi, tak mengurungkan niat bagi sejumlah Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dalam melaksanakan program pengabdian masyarakat dengan menggelar acara pengajian.

Tak hanya dihadiri oleh sejumlah warga  Dukuh Serangan Desa Sukodono, Kecamatan Bonang, Demak, namun pengajian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut juga dihadiri oleh IPNU IPPNU, dan tokoh masyarakat desa tetangga.

Pengajian dimulai pukul 19.30 WIB dengan pembicara K.H Masyhadi Chamid. Acara dibuka dengan sambutan dari K.H Muhammad Busyro selaku tokoh masyarakat. Menurutnya, makna dari peringatan Maulid Nabi adalah bukti cinta kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW.

Hakikat cinta adalah dengan kita sering berdzikir atau menyebut namanya setiap waktu. Setelah beberapa sambutan dari tokoh masyarakat setempat, pengajian dilanjutkan dengan mauidzoh hasanah oleh K.H. Masyhadi Chamid yang bertema Maulidurrosul.

“Rasulullah yang setiap harinya datang untuk memberi makan dan memijat orang yahudi buta padahal dia selalu mengolok-olok nabi, dan sampai tiba suatu hari nabi mengutus Abu bakar untuk menjalankan rutinitas Nabi untuk datang kerumah seorang Yahudi buta tersebut dikarenakan ada suatu hal, dan kata yang terucap orang yahudi buta adalah “kenapa pijatanmu tidak seenak biasanya” seketika Abu Bakar menjawab : Seseorang yang biasanya datang kemari memijatmu dan memberimu makan adalah Nabi Muhammad utusan Allah, dan seketika orang Yahudi Buta tersebut masuk islam didepan Abu Bakar.” Ungkap pengasuh Pondok Pesantren Nurul Falah, Sukodono, Bonang, tersebut.

Kegiatan berakhir pada pukul 23.00 WIB. Heru Prayogo selaku ketua kelompok 29 KKN UIN Walisongo Semarang menyatakan bahwa acara berlangsung lancar, mauidzoh hasanah oleh K.H. Masyhadi Chamid juga di simak dengan baik oleh semua warga yang hadir.

 “Alhamdulillah pengajian berjalan dengan lancar dan khidmat. Warga sangat antusias dalam dalam menyimak mauidzoh hasanah dari K.H. Masyhadi Chamid” (Tegar AS).

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh wibs24. Diberdayakan oleh Blogger.