Empat BUMD di Demak Bakal Mendapat Gelontoran Modal 12 M
DEMAK,BOLOMOE.com
-- Bank Jateng Cabang Demak,
Perusahaan Daerah Air Minum
(PDAM) Demak, Perusahaan Daerah Aneka Wira Usaha (Perusda Anwusa) Demak, serta Apotek Sari Husada Demak berpotensi mendapatkan gelontoran tambahan
modal sebesar Rp.12 Milyar.
Persetujuan dan
penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara DPRD dan Bupati
Demak terhadap KUA PPAS Perubahan APBD Kabupaten Demak TA 2020 tentang penambahan modal terhadap ke empat BUMD di
Demak tersebut sudah terlaksana dalam rapat paripurna DPRD Demak, di Gedung
Rapat Paripurna, beberapa hari yang lalu.
Tambahan modal terhadap
ke 4 BUMD tersebut sudah dipertimbangkan matang matang oleh berbagai pihak.
Salah satu alasan para stakeholder ini menyetujui penambahan modal yang sebesar
itu karena ke empatnya dinilai mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Rapat paripurna dipimpin
oleh Ketua
DPRD Fahrudin Bisri Slamet dan para Wakil Ketua DPRD itu dihadiri Bupati Demak
HM Natsir, Wakil Bupati Joko Sutanto, Forkopimda dan anggota DPRD dilaksanakan sesuai protokol kesehatan melalui
teleconference.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Demak, Mu'thi
Kholil mengatakan, dari
satu BUMD yakni Bank Jateng saja Pemkab Demak di tahun 2019 sudah menerima bagi
hasil keuntungan usaha ( dividen) sebanyak Rp.14 milyar.
"Dengan penambahan penyertaan modal sebesar Rp 5 milyar ini, kami
berharap tahun depan dividen yang masuk ke kas daerah bertambah besar
lagi," ucap Mu'thi Kholil.
Selain ke Bank Jateng, penambahan modal juga
diberikan kepada PD Anwusa untuk memproduk air minum dalam kemasan. Perusahan
air kemasan dibangun di wilayah Kecamatan Bonang, dengan air baku berasal dari
mata air di wilayah Kabupaten Semarang sebab Demak belum memiliki sumber air yang bags untuk air mineral
kemasan.
Untuk mendukung program itu, PD Anwusa mendapat suntikan
dana sebesar Rp 3 miliar. Diharapkan
mulai tahun
ini Demak sudah
berdikari dalam memenuhi kebutuhan air konsumsi bagi warganya.
Adapun tambahan modal ke PDAM sebesar Rp 3 miliar
merupakan dana talangan untuk mendukung peningkatan kapasitas produksi serta
pelayanan. Pihaknya berharap PDAM berkembang semakin baik dan setiap tahun
dapat memberi kontribusi PAD sesuai target yang ditetapkan. (red)
Tidak ada komentar