Hadir di Kudus, ‘Kapten Amerika’ Ajak Warga Ikut Vaksin

Badut  “Kapten Amerika” dan boneka LOL ikut mengkampanyekan vaksinasi gratis di warga Desa Loram Kulon Kecamatan Jati, Sabtu (19/6/2021).

KUDUS,BOLOMOE.com – Puskesmas Jati Kabupaten Kudus Jawa Tengah menggelar vaksinasi gratis untuk warga Desa Loram Kulon Kecamatan Jati, Sabtu (19/6/2021).

Vaksinasi Covid-19 yang dipusatkan di balai desa setempat, mengundang perhatian warga dengan hadirnya badut “Kapten Amerika” dan boneka LOL.

Dua  boneka itu ikut mengkampanyekan agar warga ikut mensukseskan vaksinasi gratis itu. Selain menghadirkan badut, juga ditampilkan ikon-ikon yang mencerminkan Desa Loram Kulon yang religius dan kreatif.

Kepala Desa Loram Wetan, Syafi'i, menyatakan bahwa kehadiran dua badut tersebut sebagai isyarat bagi masyarakat, bahwa setelah disuntik vaksin nantinya diharapkan bisa menjadi kuat seperti superhero.

“Kita ingin tampil beda dengan menghadirkan tokoh superhero ini, agar warga antusias mengikuti vaksinasi. Harapannya nanti memberi contoh kepada masyarakat bahwa setelah ikut vaksin masyarakat bisa kuat, seperti layaknya super hero yang mempunyai kekuatan super," kata Syafi’i.

Terkait minat warga, sudah ada 50 warga yang terdata untuk ikut vaksinasi. Jumlah tersebut akan terus bertambah, lantaran dari pihak puskemas tidak memberi batasan jumlah warga yang ingin divaksin.

“Warga yang sudah masuk data 50 orang, dan Alhamdulillah di luar data tersebut banyak yang berpartisipasi untuk di vaksin. Hari ini targetnya 100 orang,” ujar Syafi’i.

Menurut Kepala Puskesmas Jati, Amad Mohammad, ada alokasi untuk 100 warga yang mendapatkan vaksin. Vaksin tersebut dibebaskan bagi siapapun termasuk yang belum terdata oleh desa.

Adapun sasaran warga yang divaksin, adalah yang sudah berumur 18 tahun keatas. Setelah adanya pembebasan bagi warga Loram Kulon yang boleh ikut vaksin ini, diharapkam bisa turut membantu agar herd imunity bisa segera tercapai.

"Hari ini sebetulnya sasaran target kita 100 orang, tapi hari ini kita los, kita optimalkan seluruh warga Loram Kulon ini," kata Amad. (AW)