Akselerasi Pembentukan Tim Pendamping Keluarga Kecamatan Demak
Rapat koordinasi pemetaan Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kecamatan Demak
DEMAK,BOLOMOE.com – Balai Penyuluhan KB (BPKB) Kecamatan Demak memfasilitasi rapat koordinasi pemetaan Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kecamatan Demak bersama Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Tim Penggerak PKK.
Pembentukan tim pendamping
keluarga ini dimaksudkan sebagai upaya percepatan penurunan stunting di tingkat
desa/ kelurahan . Adapun beban kerja tim pendamping keluarga ini disasarkan
pada calon pengantin, ibu hamil atau melahirkan serta keluarga yang memiliki
balita.
Dalam kesempatan ini Richi Eka Yanti Koordiantor BPKB Kecamatan Demak meminta kesediaan PPKBD bersama Sub PPKBD agar menjadi bagian dari tim pendamping keluarga serta berkoordinasi dengan Tim Penggerak PKK Desa dan sesegera mungkin untuk mengirimkan biodata TPK dari unsur TP PKK Desa dan IMP.
“Kecamatan Demak membutuhkan 70 tim. Tim pendamping keluarga terdiri dari bidan desa atau tenaga kesehatan, kader PKK dan kader IMP,”kata Eka.
Drs Daryanto,MM Kepala
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan KB (Dinpermades
P2KB) Kabupaten Demak melalui Kabid P2PP Sukardjo,SKM,M.Kes menyatakan bahwa Kabupaten
Demak membutuhkan kurang lebih 927 tim penadamping keluarga. Mereka yang nantinya terpilih sebagai
tim pendamping keluarga dilatih untuk ikut
membantu mensukseskan program pemerintah pusat dan
daerah di wilayah Demak terutama membantu percepatan penanganan
stunting.
“Saat
dilapangan mereka diminta aktif dan rutin melaporkan kegiatan
untuk saling berkoordinasi. Tim pendamping keluarga bekerja
mengindentifikasi keluarga beresiko stunting. Untuk pola strateginya di
perkuat dengan menekan stunting melalui cara edukasi secara rutin,
sehingga anak yang dilahirkan dapat sehat dan tumbuh
kembang normal serta bebas stunting, dengan menjaga kesehatan dan gizi
seimbang,”tuturnya. ***
Tidak ada komentar