Peduli Balita Stunting,BPKB Mijen Beri Makanan Bergizi

 

BPKB Mijen memberikan makanan tambahan  bagi balita stunting di Desa Pasir

DEMAK,BOLOMOE.com – Selain Covid-19, Indonesia saat ini tengah dihadapkan dengan masalah kesehatan lainnya, salah satunya adalah stunting.

Masalah kesehatan stunting ini dianggap serius lantaran dapat menyebabkan tubuh anak mengalami kemampuan berpikir yang cenderung lemah serta keadaan tubuh yang lebih pendek dibandingkan anak seusiannya.

Meski beragam cara pencegahan stunting telah dilakukan, masih banyak anak yang mengalami masalah kesehatan ini.

Guna mengurangi angka stunting,BPKB Kecamatan Mijen Kabupaten Demak memberikan makanan bergizi tinggi kepada balita yang menderita stunting. Kali ini, pemberian makanan tambahan diberikan kepada 40 anak usia 1-4 tahun di Desa Pasir yang mengalami gizi buruk dan gizi kurang.

Drs Daryanto,MM Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan KB (Dinpermades P2KB) Kabupaten Demak melalui Kabid P2PP Sukardjo,SKM,M.Kes mengatakan, pemberian makanan tersebut diberikan kepada dua kategori balita stunting. Pertama pada anak yang memiliki gizi buruk dan kedua anak yang kekurangan gizi.

“Pemberian makanan bergizi kepada balita stunting ini akan berlangsung selama empat bulan,” ujarnya.

Adapun sumber dana yang dipergunakan untuk membelikan makanan bergizi bagi anak stunting ini berasal dari dana desa. Dengan adanya upaya yang dilakukan BPKB Mijen ini,diharapkan mampu membuat balita tumbuh dengan baik dan terbebas dari stunting.

“Kita mengapresiasi upaya yang dilakukan BPKB Mijen ini. Pemberian makanan bergizi ini,tentunya  diharapkan dapat membuat balita tumbuh dengan baik,berat badan bisa naik dan bebas dari Stunting,” kata Sukardjo. ***

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh wibs24. Diberdayakan oleh Blogger.